PENILAIAN AKHIR SEMESTER “PAPER LESS MODEL”

Pada kegiatan penilaian akhir semester genab tahun 2019 di SMK Negeri Rengel kelihatan sangat berbeda dengan kegiatan penilaian sebelumnya. Terlihat siswa-siswi berjajar rapi di dalam ruang komputer masing-masing menghadap monitor dan menggemgam mouse laiknya peserta ujian nasional berbasis komputer.

Memang saat ini kita merubah pola penilaian di sekolah yang biasanya berbasis kertas kita ganti dengan berbasis komputer dengan tujuan untuk membiasakan siswa mengerjakan soal di komputer agar nanti saat ujian tidak canggung lagi, disamping itu juga bertujuan untuk membuat kegiatan penilaian lebih efektif dan efiisen dengan menggunakan komputer penggunaan kertas jauh berkurang atau hampir tidak diperlukan kertas lagi sehingga dapat dikatakan penilaian kali ini benar-benar papper less. Dengan model paper less banyak manfaat yang kita dapatkan yaitu pertama mengurangi pembiayaan dari bidang penggandaan soal dan lembar jawaban, yang ke dua dengan penilaian model ini membantu pemerintah dalam rangka penyelamatan lingkungan hidup dengan cara mengurangi penggunaan kertas yang imbasnya adalah mengurangi penebangan pohon ujar Ibu Ratnawati  yang juga menjabat sebagai Waka Kurikulum ini.

Sementara itu Bapak Bakhrul Irtiyakh selaku koordinator proktor sekaligus perancang program menyampaikan bahwa aplikasi yang digunakan adalah Xambro Client di mana aplikasi ini mempunyai banyak kelebihan di antaranya saat dijalankan otomatis semua aplikasi yang ada di komputer tidak dapat dibuka sehingga siswa tidak dapat mencari jawaban di komputer. Soal yang dibuat bapak / ibu guru secara otomatis akan teracak menutup kemungkinan terjadinya contek-contekan antar siswa. Kelebihan lainnya aplikasi akan running seperti semula jika di tengah - di tengah mengerjakan soal tiba-tiba listrik mati karena aplikasi secara otomatis menyimpan semua jawaban siswa. Pada dasarnya Aplikasi ini mempunyai kelebihan mudah dioperasikan. Sementara itu untuk server kami menginstall AIO CBT (all in one computer base test) dengan alasan memperingan kerja server.

Bapak Agung Wahono menambahkan kami merancang jaringan semi online dengan server lokal di mana siswa mengerjakan soal pada komputer client dari masing-masing lab kemudian jawabannya secara langsung terkirim ke server sekolah. Selanjutnya rekap jawaban siswa dapat didownload oleh bapak / ibu guru dengan menu exel untuk kemudian dilakukan analisis.

Alhamdulillah inovasi-inovasi di sekolah mulai tumbuh mudah-mudahan ke depan akan semakin banyak ditemukan metode-metode baru yang dapat meningkatkan prestasi sekolah Aamiin.